Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat melalui Suku Dinas Kesehatan dan pihak rumah sakit pemerintah serta swasta, Rabu (19/6), mendeklarasikan Komitmen Bersama Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di ruang pola kantor wali kota.

R umah sakit juga harus bisa mengkampanyekan promosi tentang kesehatan

Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat, Dhany Sukma mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda yang sangat penting dan strategis. Karena bertujuan meningkatkan kualitas kesehatan sekaligus juga mencegah angka kesakitan dan risiko penyakit.

"Di Jakarta Pusat ada sekitar 67 fasilitas kesehatan yang tersebar di setiap kecamatan dengan aksesibilitas layanan tipe A," katanya.

Ditegaskan Dhany, pihaknya berkomitmen untuk mengkampanyekan promosi kesehatan kepada seluruh lapisan masyarakat. Promosi kesehatan juga bisa dilaksanakan fasilitas kesehatan yang bergerak di bidang Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP).

"Artinya, rumah sakit juga harus bisa mengkampanyekan promosi tentang kesehatan ," tukas Dhany.

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, Rismasari menambahkan, pelaksanaan Germas ini ditujukan kepada seluruh lapisan masyarakat agar mempraktikkan pola hidup sehat sehari-hari dengan melakukan aktivitas fisik atau senam peregangan pada pukul 10.00 dan 14.00, makan buah dan sayur setiap hari, serta melakukan cek kesehatan secara berkala.

Dilanjutkannya, kegiatan ini adalah rangkaian yang sebelumnya sudah dilaksanakan komitmen dengan Rumah Tahanan Kelas 1 Salemba.

"Hari ini komitmen dilakukan bersama seluruh direktur rumah sakit pemerintah dan swasta di Jakarta Pusat," jelasnya.

Dia berharap, seluruh pihak dapat menjadi agent of change untuk pelaksanaan Germas dalam rangka membentuk bangsa yang kuat dan Jakarta Pusat yang sehat.

"Saya berharap para direktur rumah sakit di sini bisa menjadi agent of change juga dalam Jakarta Berjaga yaitu Bergerak, Bekerja, Berolahraga, dan Bahagia," tandasnya.